Desa Bira Gelar Musyawarah Khusus Desa Bahas Penguatan BUMDes dan Ketahanan Pangan
www.desabira.com – Pemerintah Desa Bira melaksanakan Musyawarah Khusus Desa (Musdesus) pada Rabu, 17 Desember 2035, bertempat di Ruang Rapat Kantor Desa Bira. Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WITA tersebut membahas sejumlah agenda strategis terkait penguatan kelembagaan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Musdesus dipimpin langsung oleh Kepala Desa Bira, Murlawa, S.E., NL.P, dan dihadiri oleh Ketua BPD Desa Bira H. Andi Muh. Said, S.Pd beserta seluruh anggota BPD. Turut hadir Pendamping Desa, Pengawas BUMDes, Direktur BUMDes Berdaya Bira beserta jajaran, tokoh masyarakat, para Kepala Dusun, serta Ketua RT dan RW se-Desa Bira.
Adapun agenda utama Musyawarah Khusus Desa ini meliputi pengangkatan Bendahara BUMDes Berdaya Bira, sebagai upaya memperkuat tata kelola dan transparansi pengelolaan keuangan BUMDes. Selain itu, musyawarah juga dirangkaikan dengan pembahasan pelaksanaan program ketahanan pangan melalui penyertaan modal ke BUMDes, Penggunaan Dana Desa baik yang bersifat earmark maupun non earmark Tahun Anggaran 2025.
Dalam forum tersebut, peserta musyawarah secara aktif memberikan masukan dan saran terkait arah pengelolaan BUMDes agar lebih produktif dan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi desa, khususnya dalam mendukung program ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Selain itu, Musdesus juga menetapkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pengganti Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, sebagai tindak lanjut atas perubahan data penerima manfaat sebelumnya. Penetapan dilakukan secara musyawarah dan mufakat dengan mengedepankan asas keadilan, transparansi, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Kepala Desa Bira dalam sambutannya menyampaikan harapan agar seluruh keputusan yang dihasilkan dalam Musyawarah Khusus Desa ini dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab serta memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Bira.
Musyawarah berlangsung dengan tertib, lancar, dan penuh semangat kebersamaan hingga seluruh agenda dapat disepakati bersama.
